Menumbuhkan kemandirian pada anak tidak harus selalu dengan cara yang besar atau rumit. Kadang, sesuatu yang sederhana seperti merawat pot tanaman kecil bisa menjadi langkah awal yang efektif dan menyenangkan. Melibatkan anak dalam kegiatan merawat tanaman dapat mengajarkan tanggung jawab, ketekunan, dan cinta terhadap alam, semua nilai ini adalah bagian penting dari pembentukan karakter yang mandiri.
Mengapa Pot Tanaman?
Parents dapat menemukan pot tanaman dengan mudah, tidak membutuhkan ruang besar, dan bisa menyesuaikan dengan usia serta minat anak. Anak-anak bisa belajar tentang proses pertumbuhan tanaman mulai dari menanam benih, menyiram, memberi pupuk, hingga melihat tanaman tumbuh dan berbunga. Selain itu, dengan merawat tanaman sendiri, anak belajar bahwa sesuatu yang tumbuh dan berkembang membutuhkan perhatian dan konsistensi. Hal ini secara perlahan akan menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam diri mereka.
Usia Berapa Anak Bisa Dapat Melakukan Kegiatan Menanam?
Anak usia 3 tahun ke atas sudah bisa mulai dikenalkan dengan aktivitas berkebun sederhana. Tentu, pada usia ini, orang tua masih perlu mendampingi secara aktif. Namun seiring bertambahnya usia, anak bisa diberikan tanggung jawab lebih, seperti menyiram sendiri, mengamati pertumbuhan, bahkan mencatat perubahan tinggi atau jumlah daun.
Apa yang Bisa Ditanam?
Tanaman yang cocok untuk anak antara lain:
- Tumbuhan cepat tumbuh: seperti kacang hijau atau bunga matahari.
- Tanaman hias kecil: seperti kaktus, yang mudah dirawat dan tidak butuh banyak air.
- Sayuran kecil: seperti selada, bayam, atau tomat ceri, agar anak bisa melihat hasilnya dan bahkan ikut memasak!
Melalui proses ini, anak bukan hanya belajar merawat, tapi juga menikmati hasil dari kerja keras mereka sendiri.
Peran Orang Tua
Nah Mama dan Papa memiliki peran yang sangat penting dalam proses ini. Dimana parents dapat memulai dengan mengenalkan anak pada alat berkebun yang aman, menjelaskan tahapan menanam, serta memberi pujian atas usaha mereka meskipun hasil tanamannya belum sempurna.
Daripada berfokus pada hasil, ajak anak menikmati prosesnya. Gunakan bahasa yang mudah dimengerti dan sesuaikan penjelasan dengan usia mereka. Misalnya, “Kalau tanamannya tidak disiram, nanti dia akan haus, lho!” Kalimat sederhana ini sudah cukup untuk memberi pemahaman dan empati.
Menanam Nilai-nilai Positif
Dari pot kecil itu, anak akan belajar bahwa segala sesuatu butuh waktu dan usaha. Mereka juga akan belajar sabar, bertanggung jawab, dan menghargai kehidupan. Nilai-nilai ini akan tumbuh seiring dengan tanaman yang mereka rawat.
Jadi, jangan ragu untuk mulai membangun kemandirian anak dari hal kecil. Siapkan pot, tanah, dan benih. Ajak si kecil bercocok tanam, dan lihat bagaimana karakter baik bertumbuh di dalam dirinya bersama pot kecil yang ia rawat dengan bangga.
KinderCastle Daycare mengajak anak belajar mandiri sejak dini lewat kegiatan KinderActivity yaitu merawat tanaman, dipadukan dengan kurikulum internasional seperti CASEL Framework dan IEYC, serta pelajaran moral khas Indonesia untuk membentuk individu yang BERDIRI: Berkarakter, Mandiri, dan Percaya Diri. Yuk Parents! Segera daftarkan si kecil di KinderCastle terdekat ya.
KinderCastle Daycare mengkurasi kurikulum interasional seperti CASEL Framework dan IEYC (International Early Years Curriculum) dan menambahkan pelajaran moral Indonesia supaya anak menjadi individu yang BERDIRI (Berkarakter, Mandiri, Percaya Diri).
REFERENSI
Affrida, E. N. (2017). Strategi ibu dengan peran ganda dalam membentuk kemandirian anak usia pra sekolah. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(2), 114. Doi.org/10.31004/obsesi.v1i2.24.
Gunawan, H. (2018). MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK DENGAN MENGGUNAKANMODEL PEMBELAJARAN DI LUAR KELAS DI KB DHARMA MULYA TENGGARONG SEBERANG TAHUN PELAJARAN. Jurnal Warna Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini. 1(2):45-54. DOI:10.24903/jw.v1i2.182
Nilawati, A., Ansory, H. M., & Herowati, R. (2019). Pelatihan menanam dan merawat tanaman obat keluarga di TK ra al kautsar Surakarta. Dimas Budi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Setia Budi, 3(1), 47-51.
Simatupang. N. D., Widayati. S., Adhe. K. R., & Shobah. A. N. (2021). PENANAMAN KEMANDIRIAN PADA ANAK USIA DINI DI SEKOLAH. Jurnal AUDHI. 3(2).
Wells N. M., Cosco. N.G., Hales. D., Monsur. M., & Moore. R.C. (2023). Gardening in Childcare Centers: A Randomized Controlled Trial Examining the Effects of a Garden Intervention on Physical Activity among Children Aged 3-5 Years in North Carolina. Int J Environ Res Public Health. 20(11). doi: 10.3390/ijerph20115939. PMID: 37297543; PMCID: PMC10252818.
Penulis: Aliya Fadilah Syukri, S.Psi
Ditinjau Oleh: Kezia Febriana, S.T., MSc